Teknik masak ini membuat nutrisi pada makanan tidak hilang saat dimasak.
VIVAnews - Masyarakat Jepang dikenal memiliki umur panjang. Salah satunya karena kebiasaan mereka mengonsumsi makanan sehat. Masyarakat di negara matahari terbit ini memang suka sekali dengan makanan laut yang dikenal memiliki gizi tinggi dan menyehatkan tubuh.
Bukan hanya bahan makanan yang sehat dan berkualitas, masyarakat Jepang juga memiliki teknik masak tertentu yang membuat masakan menjadi lebih sehat. Teknik masak tersebut juga membuat nutrisi pada makanan tidak hilang dalam proses pemasakan.
"Kami mengutamakan bahan segar untuk memasak. Rasanya akan jauh lebih nikmat. Untuk memasak, kami juga menggunakan hanya sedikit minyak. Dengan begitu makanan menjadi lebih sehat," kata Hirohisa Koyama, koki asal Jepang, dalam pengenalan kuliner Jepang bagian dari acara festival Jepang, Jak Japan Matsuri 2010 di Restoran Basara, Jakarta.
Kesegaran bahan makanan menjadi sangat penting karena masyarakat Jepang suka sekali mengonsumsi ikan tanpa dimasak, seperti menu sashimi. Di Jepang, tidak sembarang orang bisa memotong ikan tuna ukuran besar. Orang yang bisa memotong ikan tuna besar hanya yang memiliki keahlian khusus dan bersertifikat.
Hal ini karena orang tersebut harus memotong ikan tuna besar secara cepat agar ikan tuna tetap segar saat disajikan dalam menu sashimi. Dari hal ini terlihat bahwa bahan segar dan berkualitas adalah kunci kelezatan masakan Jepang. Karena itu, bumbu yang digunakan dalam mengolah masakan Jepang sangat sederhana.
"Minyak ikan, kecap, dan garam sudah cukup untuk membuat masakan Jepang. Lalu, jika ingin mendapatkan rasa pedas, tinggal tambahkan wasabi. Rumput laut juga memiliki rasa khas, yang jika disajikan dengan nasi kepal sudah menimbulkan citarasa tersendiri," kata Koyama.
Jika Anda ingin mencoba memasak makanan sehat, cara masak ala Jepang bisa dijadikan referensi. Yaitu, dengan mengutamakan bahan segar berkualitas dan sedikit minyak. Proses memasak tidak terlalu lama juga menjadi kunci untuk menjaga nutrisi dari bahan makanan tidak hilang.
0 comments:
Post a Comment